RSS

27 October 2009

malam pertama

bismlillahirrahmanirrahim...
che lapis meng'online' di bilik kawan. heheh..
adelah sorang teman ni mintak sumthing, suh che lapis kongsi ngan dia dan kawan2 lain
setelah che lapis selongkar harta2 yg che lapis ada, maka terjumpalah bnda ni.
myb ada yg dah tau dan dah baca, tapi takpe.. ulang lagi. heheh...
jom kita tgk sama2.. ^^,
~~~~~~~~~~
Hayati dan renungi la.......
adakah malam yang indah dan adakah malam yg penuh dengan kesakitan yang akan kita nikmatinya..
Satu hal sebagai bahan renungan kita...
Untuk merenungkan indahnya malam pertama
Tapi bukan malam penuh kenikmatan duniawi semata
Bukan malam pertama masuk ke peraduan Adam Dan Hawa
Justeru malam pertama perkawinan kita dengan Sang Maut
Sebuah malam yang meninggalkan isak tangis sanak saudara
Hari itu...
mempelai sangat dimanjakan
Mandipun... harus dimandikan
Seluruh badan kita terbuka....
Tak ada sehelai benangpun menutupinya...
Tak ada sedikitpun rasa malu...
Seluruh badan digosok dan dibersihkan
Kotoran dari lubang hidung dan anus dikeluarkan
Bahkan lubang-lubang itupun ditutupi kapas putih...
Itulah sosok kita....
Itulah jasad kita waktu itu
Setelah dimandikan.. kitapun akan dipakaikan gaun cantik berwarna putih
Kain itu.... jarang orang memakainya
Kerana sangat terkenal bernama Kafan
Wangian ditaburkan kebaju kita...
Bahagian kepala,badan, dan kaki diikatkan
Tataplah..... tataplah... itulah wajah kita
Keranda pelaminan langsung disiapkan
Pengantin bersanding sendirian...
Mempelai diarak keliling kampung yang dihadiri tetangga
Menuju istana keabadian sebagai simbol asal usul kita
diiringi langkah longlai seluruh keluarga
serta rasa haru para handai taulan
Gamelan syahdu bersyairkan adzan dan kalimah zikir
Akad nikahnya bacaan talkin....
Berwalikan liang lahat..
Saksi-saksinya nisan-nisan yang telah tiba duluan
Siraman air mawar pengantar akhir kerinduan
Dan akhirnya....
tiba masa pengantin menunggu dan ditinggal sendirian,
untuk mempertanggungjawabkan seluruh langkah kehidupan
Malam pertama yang indah atau meresahkan..
Ditemani rayap-rayap dan cacing tanah
Di kamar bertilamkan tanah..
Dan ketika 7 langkah telah pergi....
Sang Malaikat lalu bertanya.
Kita tak tahu apakah akan memperolehi Nikmat Kubur...
Ataukah Kita akan memperolehi Siksa Kubur.....
Kita tak tahu...
Dan tak seorangpun yang tahu.....
Marilah membuat keseimbangan dalam kehidupan kita,
sebelum kita menuju ke ''Malam Pertama Kita''
~~~~~~~~~`

0 tukang lapis lain: